Dalam Rangka Menumbuhkan Sense of Belonging Siswa sebagai Agent of Change di Era Revolusi Industri 4.0 dan Society 5.0, MAN 1 Tanah Datar plus Keterampilan Adakan Pelatihan Dasar Kepemimpinan bagi Anggota OSIM

MAN 1 Tanah Datar Plus Keterampilan memanfaatkan waktu libur nasional dengan mengadakan Pelatihan Dasar Kepemimpinan untuk anggota OSIM MAN 1 Tanah Datar Plus Keterampilan di Diniyyah Outbond and Agro Padang Panjang. Pelatihan ini berlangsung selama 2 hari yakni pada 18-19 Februari 2023.

Pelatihan ini dibuka oleh Plt Kepala Madrasah, Rahma Dona,S.Si, dilanjutkan dengan penyampaian materi pertama, Building Commitment Learning. Sebelum materi berikutnya disampaikan, peserta dipandu shalat berjamaah dan praktik ibadah lainnya oleh Damendra, M.Ag. Setelah itu, materi Kesekretariatan disampaikan oleh Dra. Eliza Emi DR., S.Pd.

Leadership yang juga merupakan salah satu poin penting dalam berorganisasi disampaikan oleh Hendra Febriadi,S.Pd. Materi Leadership ini cukup spesifik hingga menjamah Personal Branding sehingga dibagi menjadi 2 sesi dan dilanjutkan di hari ke dua. Sebelum melanjutkan sesi ke dua materi Leadership, peserta meningkatkan kesehatan jasmani dengan senam pagi yang dipandu oleh Agnesia Monica Fajri, S.Pd. Di dalam tubuh yang sehat, terdapat jiwa kuat, setelah melakukan senam pagi rangkaian pelatihan dilanjutkan kembali.

Kemampuan berorganisasi tidak lengkap tanpa Public Speaking, oleh karena itu materi ini pun difasilitasi oleh Rahmadhani, S.Pd. Materi Public Speaking yang diperoleh tersebut langsung diaplikasikan pada materi Motivasi dan Rapat Kerja yang dipandu oleh Winner Isnainil Khatimah, S.Pd.  Kelancaran kegiatan ini didukung dengan persiapan sarana prasarana oleh Siti Qomariah, S.Si.

Kegiatan ini diikuti dengan antusias oleh semua peserta. Peserta bersemangat mengikuti setiap materi yang diberikan karena masing-masing pemateri telah mengemas penyampaian materi yang menarik dan menyertainya dengan Ice Breaking jika mulai terjadi kejenuhan.

Untuk mengevaluasi penguasaan semua materi, panitia dan pemateri mempersiapkan sebuah kasus tanpa diketahui peserta. Kasus ini dilandasi oleh pemeriksaan saung yang dilakukan panitia selama penyampaian materi berlangsung. Keteledoran peserta meninggalkan smartphone dalam kondisi di-charge pada saung yang tidak terkunci menjadi bahan utama dalam kasus ini.

Kemampuan problem solving pada situasi yang menegangkan serta dalam tekanan sangat dituntut dalam penyelesaian kasus. Kemampuan adalah salah satu landasan tercapainya ”Sense of Belonging” sesuai tema pelatihan, yaitu “Menumbuhkan Sense of Belonging Siswa sebagai Agent of Change dalam Menyongsong Era Revolusi Industri 4.0 dan Society 5.0”. Kasus ini berakhir dengan sangat mengesankan bagi siswa karena harus menyelesaikan dan meluruskan rasa curiga dalam kebingungan karena tidak tahu harus mencurigai siapa.

Setelah kasus selesai, kegiatan pelatihan diakhiri dengan materi Outbond yang dibimbing Sri Nengsi, S.Ag. dan kakak senior, Hafitz Said Nazief. Semoga Latihan Dasar Kepemimpinan ini menjadi batu loncatan bagi peserta untuk meningkatkan soft skills demi kemajuan OSIM MAN 1 Tanah Datar Plus Keterampilan ke depannya. Aamiin.

 26,651 total views,  1 views today